CIANJUR – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur mengoptimalkan pemanfaatan aset Gedung Generasi Muda (GGM) dan Stadion Badak Putih. Upaya itu dilakukan untuk mendongrak pendapatan asli daerah (PAD).
Tahun lalu, dari kedua fasilitas sarana olahraga itu, penerimaan PAD mencapai 104 persen atau melebihi dari target yang ditetapkan.
Kepala Bidang Pemuda Olahraga Disdikpora Kabupaten Cianjur, Dera Firman Fachruzi, mengatakan tahun ini PAD dari penggunaan atau sewa GGM dan Stadion Badak Putih ditargetkan naik sebesar 5 persen dari tahun sebelumnya.
“Saat ini Bidang Pemuda dan Olahraga Disdikpora Cianjur mengelola GGM dan Stadion Badak Putih. PAD GGM targetnya Rp75 juta per tahun dan Stadion Badak Putih sekitar Rp70 juta,” kata Dera, Selasa, 11 Februari 2025.
Selain meningkatkan PAD, optomalisasi kedua sarana itu juga untuk menarik minat masyarakat gemar berolahraga.
“Kami terus berusaha meningkatkan PAD. Di sisi lain, juga berupaya agar masyarakat Cianjur gemar berolahraga,” ujarnya.
Disdikpora Cianjur tengah merancang even melibatkan sekolah dengan tujuan meningkatan PAD.
“Tahun ini saya sedang merancang turnamen olahraga antarkepala sekolah tingkat SMP dan SMA,” pungkasnya. (bay)