CIANJUR – Para pelaku UMKM di Kabupaten Cianjur mengukuti Jambore Koperasi dan UMKM di Lapang Prawatasari, Selasa, 1 Juli 2025. Salah satunya perajin peci yang sudah berproduksi di Kampung Pasir Bedil RT 04/09 Desa Cikahuripan Kecamatan Gekbrong.
Herman, perajin peci, mengaku mengikuti Jambore Koperasi dan UMKM karena difasilitasi pemerintah desa setempat.
Meski tidak kebagian stand sehingga harus digabung dengan stand sayuran dan produk makanan, Herman mengaku tak mempermasalahkannya dan senang dengan antusias masyarakat.
Tujuan mengikuti acara tersebut tak lain ingin lebih mempromosikan berbagai macam produk peci seperti songkok, peci putih, peci motif, peci rajut, dan lainnya.
“Saya ikut UMKM ingin mempromosikan dan sekaligus mencari pemodal. Harga satu peci dijual Rp15 ribu-Rp30 ribu,” kata Herman, Selasa, 1 Juli 2025.
Saat ini, kata Herman, secara penjualan tengah mengalami penurunan meski sudah mempunyai langganan toko dan menjual dengan sistem online.
“Sudah ada yang ambil dari beberapa toko dan dijual oleh anak secara online. Tetapi saat ini sedang sepi. Setiap hari hanya 10 kodi. Kalau lagi ramai bisa sampai 100 kodi,” pungkasnya. (bay)
