Cianjur – Pengalaman tak mengenakkan dialami pengendara sepeda motor asal Bogor Aditya Nawan lantaran nyaris menjadi korban begal di seputaran Jalan Raya Bandung tepatnya di Desa Cibiuk, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Rabu, (13/03/2024).
Beruntung, aksi tersebut berhasil digagalkan, meski Aditya mengalami sedikit luka benda tajam.
Aditya mengatakan, kejadian bermula saat dirinya bersama sang istri menggunakan sepeda motor melintas di seputaran jalan raya yang masuk ke wilayah Ciranjang menuju Haurwangi pada malam hari sekitar pukul 01:49 WIB.
Tiba-tiba,di area jalanan sangat sepi, ada satu motor berboncengan dua orang mencoba mendekat.
“Kata istri saya dia sudah membuntuti tidak jauh dari situ sebelumnya, dia mendekati saya dari arah kanan,” kata Aditya.
Disaat yang sama ada satu motor dari arah berlawanan berpapasan, pengemudinya berteriak, lalu melempar batu sebesar kepala bayi umur satu tahun mengenal tangan.
“Mengenai tangan kanan saya sehingga menyebabkan jari telunjuk saya robek sedikit kulit luarnya,” ujarnya.
Setelah aksi pelemparan itu, Aditya dan istrinya kemudian menepi ke sebuah Masjid.
“Sontak saya langsung mengurangi kecepatan saya dan istri saya sangat ketakutan, menyuruh menepi di Masjid berwarna hijau persis di pinggir jalan,” ujarnya.
Karena ketakutan, Aditya dan istrinya harus menunggu jalanan ramai dan baru melanjutkan perjalanan setelah melihat banyak pengendara motor.
Aditya menyebut, meski dirinya dan istri selamat dan tak ada barang berharga yang dicuri, namun menyebabkan rasa trauma.
Ia pun memiliki niatan untuk melapor ke Polisi atas kejadian yang dialami bersama sang istri, namun tidak punya bukti-bukti menguatkan.
“Saya belum lapor polisi, masih bingung karena saya tidak ingat ciri-ciri orang yang hendak membegal dan bukti saya juga kurang kuat,” pungkasnya. (bay)