Cianjur – Kampung Palalangon, Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur adalah bukti hidup bahwa kerukunan dalam moderasi beragama bukan sekadar wacana, melainkan sebuah realitas yang dapat dicapai jika ada tekad kuat dan komitmen untuk menghargai perbedaan kepercayaan.
Di sana hiduplah komunitas dari dua agama berbeda yakni Islam dan Kristen hidup rukun berdampingan di kampung ini.
Gereja dan masjid berdiri berdekatan, umat beragama pun menjalankan ibadahnya tanpa rasa kehawatiran.
Pengurus GKP Palalangon Vikaris (Vik) Ricki Albett Sinaga mengatakan, komunitas kristen di Kampung Palalangon sudah ada sejak 1902, tepatnya ketika B.M Alkema, salah seorang zendeling (penyebar Injil) dari lembaga Pekabaran Injil dari Belanda bernama Nederlandsche Zendings Vererniging (NZV) dibantu tujuh keluarga perintis yakni Miad Aliambar, Jena Aliambar, Hasan Aliambar, Akim Muhiam, Naan Muhiam, Yusuf Sairin, dan Elipas Kaiin mendirikan gereja kristen pasundan (GKP) Palalangon.
Dari 7 orang tersebut, mereka membawa keluarganya sehingga total ada 21 jemaat. Kemudian terbentuklah pemukiman dengan membuka lahan di sekitar gereja.
Ricki Albett Sinaga menambahkan, sejak ratusan tahun itu umat Kristiani dan Umat Muslim yang tinggal berdekatan selalu rukun.
“Antar kelompok umat beragama tersebut tidak pernah terjadi gesekan ataupun konflik,” kata Ricki.
Senada dengan yang disampaikan, Tokoh Muslim sekaligus Pimpinan Pesantren dan Masjid Nurul Hidayah Palalangon Ustadz Ismail Soleh mengatakan, kunci kerukunan umat Islam dan Kristiani karena kerap menggelar kegiatan bersama.
“Kita sering kerjabakti bersama-sama. Dalam banyak hal kita selalu bersama, berdampingan, dan toleran. Kecuali dalam urusan peribadatan, itu tetap menjalankan kepercayaan masing-masing sesuai keimanannya,” kata Ustadz Ismail.
Di sisi lain, Kepala Desa Kertajaya Sunandar, mengatakan, total ada 9.561 jiwa di desa tersebut yang terdiri dari warga muslim dan kristiani.
“Dimana 8.000 diantarnya pemeluk agama Islam dan 1.500 orang pemeluk agama kristen,” kata Sunandar. (bay)