Cianjur – Korban meninggal akibat keracunan masal di Kampung Cukang Galeuh, Desa Cibodas, Kecamatan Cijati, bertambah menjadi dua orang.
Sebelumnya, dikabarkan satu orang meninggal dunia dan 55 orang harus menjalani perawatan medis.
Diketahui, peristiwa itu terjadi diduga setelah mereka menyantap hidangan pada acara pernikahan salah satu warga.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Cianjur, Frida Laila Yahya mengatakan, korban meninggal bertambah satu.
“Betul, jadi dua orang korban meninggal dunia diduga akibat keracunan makanan di pernikahan,” kata Frida, Senin, (22/04/2024).
Diketahui, korban meninggal baru sempat dirawat di RSUD Pagelaran, namun nyawanya tak tertolong.
“Meninggalnya di RSUD Pagelaran, dengan keluhan diare,” paparnya.
Frida menambahkan, saat ini Dinkes Cianjur telah mengirim Nakes ke lokasi untuk mengambil sampel makanan yang diduga menjadi penyebab puluhan warga keracunan.
“Petugas yang dikirim ke lokasi akan membawa sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan masal yang menyenbabkan puluhan warga keracunan dan satu orang meninggal dunia,” ujarnya.
Selanjutnya, sampel akan dibawa ke Labkesda Bandung.
“Namun untuk pastinya menunggu hasil pemeriksaan laboratorium,” pungkasnya. (bay)