Cianjur – Korban kecelakaan beruntun yang melibatkan 9 kendaraan di Jalan Perintis Kemerdekaan, tepatnya Kampung Cisarua, Desa Sukamaju, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, kembali bertambah sehingga menjadi dua orang.
Kasat Lantas Polres Cianjur, AKP Anaga Budiharso, mengatakan, korban tewas kedua yakni NS (19) perempuan remaja yang merupakan pengendara sepeda motor KLX dengan nomor polisi F 6404 WAE.
“Korban bertambah satu orang lagi yaitu F (21) pengendara motor Geniodan NS (19) pengendara motor KLX,” ujarnya, Kamis (3/8/2023).
Anaga menjelaskan, NS sendiri meninggal di RSUD Cianjur setelah beberapa saat mendapat perawatan. Namun karena luka yang cukup parah sehingga nyawanya tidak tertolong.
“Luka korban cukup serius sehingga tidak tertolong. Dengan ini korban menjadi 2 orang, yang satu meninggal di TKP dan yang satu lagi di RSUD Cianjur,” kata dia.
Dugaan sementara lanjut Anaga, penyebab terjadinya kecelakaan beruntun diakibatkan oleh rem blong, namun pihaknya masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap sopir truk.
“Dugaan sementara rem blong, tapi kita masih lakukan pemeriksaan terhadap sopir di Polres Cianjur untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan,” ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Kecelakaan beruntun yang melibatkan 9 kendaraan terjadi di Jalan Perintis Kemerdekaan, tepatnya Kampung Cisarua, Desa Sukamaju, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Rabu (2/8/2023). Akibatnya satu orang tewas.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan bermula ketika truk teronton bermuatan air kemasan melaju dari arah Pasir Hayam menuju Bandung, namun tepat di SPBU Jebrod truk tersebut mengalami rem blong dan menabrak truk di depannya.
Tidak sampai di situ, truk tersebut juga terus melaju, tepat di sesudah pabrik kulit truk yang masih melaju dengan kecepatan tinggi itu menabrak 8 kendaraan yang ada di depannya sebelum akhirnya berhenti di sebuah tanah kosong.
“Total ada 9 kendaraan yang terlibat kecelakaan, sepeda motor 2 sementara 7 lainnya kendaraan mobil,” ucap Anaga. (wan)