Cianjur – Jelang Ramadhan 1445 Hijriyah, RSUD Sayang Cianjur lakukan tradisi papajar dengan menyantap makanan bersama-sama.
Tetapi, menu makanan yang disajikan tak biasa, bukan nasi liwet tetapi nasi kebuli khas timur tengah.
Aroma semerbak bumbu rempah khas pun tercium di lingkungan kantor RSUD Sayang. Para karyawan dipimpin Dirut RSUD Sayang Irvan Nur Fauzi tampak bersenda gurau sembari menyantap nasi kebuli demi menyambut bulan Ramadhan yang beberapa hari lagi akan datang.
Menurut Irvan Nur Fauzi, papajar menyantap nasi kebuli merupakan kali pertamanya dilakukan saat momen papajar tahun ini.
“Ini baru, karena ada yang baru pulang umrah, saya, Wadir RSUD Sayang dan ini untuk mendekatkan suasana. Karena nasi liwet sudah biasa, jadi disediakan nasi kebuli,” kata Irvan Nur Fauzi, Jum’at, (08/03/2024).
Irvan menambahkan, terselenggaranya papajar yang dilakukan di Kantor RSUD sengaja dilakukan agar para karyawan bisa sambil bekerja.
“Karena kita sulit melakukan kegiatan papajar di luar RSUD Sayang Cianjur, maka kita lakukan di kantor untuk memastikan pelayanan tetap berjalan,” ujarnya.
Ia pun mengakui, sengaja menciptakan suasana seperti layaknya di timur tengah agar karyawan RSUD Sayang Cianjur punya kesan meningkatkan ketakwaan dan keimanan.
“Suasana juga kita ciptakan seakan-akan di Arab Saudi. Kita sengaja supaya merasakan keberkahan,” pungkasnya. (bay)