Cianjur – Cetakan soal Penilaian Tengah Semester (PTS) II 2023-2024 untuk Sekolah Dasar (SD) diduga dikondisikan kepada satu perusahaan percetakan.
Koordinator Pendidik (Kordik) kecamatan menjadi pihak yang mengkoordinir masing-masing SD di wilayahnya.
Bahkan penggandaan soal PTS diduga kuat menyalahi aturan lantaran tidak melalui Sistem Informasi Pengadaan di Sekolah (SIPLah).
Perusahaan percetakan menawarkan harga Rp15,000 hingga Rp.15,500 untuk satu paket persiswanya.
Bahkan muncul informasi bahwa pemesanan soal untuk sekitar 250.000 siswa diperkirakan mencapai nominal hingga Rp3,7 miliar.
Kordik Kecamatan Cibeber Rahmat Edya Mulyadi membenarkan, mengenai pengadaan soal PTS yang diarahkan hanya kepada satu perusahaan percetakan saja.
“Kalau soal PTS memang itu sudah program sekolah dan sudah dianggarkan dan semuanya memang diarahkan ke satu pihak. Lebih jelasnya ke saudara M yang punya perusahaan percetakan,” kata Rahmat, Sabtu, (27/04/2024).
Mengenai, adanya perbedaan harga soal PTS, Rahmat menyebutkan tidak mengetahuinya. Mengingat untuk wilayah Kecamatan Cibeber sudah sesuai dengan harga yang tertera yakni Rp.15,000 untuk satu paket siswa.
“Kalau di Cibeber diangka Rp15,000 per paket satu siswa. Untuk daerah lain saya tidak tau,” pungkasnya. (wan/bay)