Cianjur – Pasangan suami istri Pandi (80) dan Nenih (65) yang masing-masing mengalami kebutaan dan penyakit gula yang tinggal di Kampung Cijambe, RT 03/RW01, Desa Kertasari, Kecamatan Sindangbarang, akhirnya mendapatkan berbagai bantuan.
Diketahui sebelumnya, Pasutri yang tidak memiliki keturunan itu merupakan warga miskin. Sehari-harinya dalam menunjang kebutuhan makan mengandalkan pemberian dari tetangga dan kerabat terdekatnya.
Camat Sindangbarang Handika Firdaus mengatakan, pihaknya telah datang mengunjungi pasutri itu untuk melihat keadaannya.
“Betul, kemarin kami dari Pemcam Sindangbarang sudah datang ke kediaman Bapak Pandi dan Ibu Nenih,” kata Handika, Kamis, (18/04/2024).
Handika menambahkan, selain menengok pasutri itu, Pemcam Sindangbarang juga memberikan sejumlah bantuan.
“Kami bawa bantuan sembako dari Pemcam dan sumbangan sukarela warga setempat, akan dibuatkan juga KK, KTP dan BPJS, selain itu tengah memproses permohonan bantuan kursi roda,” ujarnya.
Pandi dan Nenih juga akan diupayakan untuk mendapatkan bantuan program sosial keberlanjutan seperti bansos.
“Lagi di upayakan berkelanjutan di program sosial melalui pihak desa,” tutup dia. (bay)