CIANJUR – Jumlah kelompok ternak di Kabupaten Cianjur cenderung meningkat kurun dua tahun terakhir. Keberadaannya diharapkan bisa membantu program peningkatan ketahanan pangan.
Kepala Bidang Peternakan Dinas Peternakan Kesehatan Hewan dan Perikanan (DPKHP) Kabupaten Cianjur Agoeng Permata mengatakan, pada 2022 terdapat sebanyak 82 kelompok peternak. Jumlahnya bertambah menjadi 147 kelompok peternak yang tersebar di 32 kecamatan.
“Jumlah 82 kelompok ternak pada 2022 berada di wilayah utara sebanyak 34, tengah 23, dan selatan 25. Sedangkan pada 2023 berada di wilayah utara sebanyak 28 kelompok, tengah 69 kelompok, dan selatan 50 kelompok,” kata Agoeng, Jumat, 11 Oktober 2024.
Animo masyarakat membentuk kelompok ternak relatif meningkat. Terutama untuk memenuhi program ketahanan pangan.
“Ini tak terlepas program ketahanan pangan. Lalu pemasarannya juga mudah termasuk pemeliharaan dan penanganan,” jelasnya.
Ditambah bantuan permodalan dari pemerintah juga jadi magnet bagi masyarakat membentuk kelompok ternak. Sehingga mereka bisa mengembangkan usaha ternaknya.
“Bertahan dalam berternak dengan membentuk kelompok merupakan salah satu syarat mendapatkan bantuan modal atau hewan ternak dari pemerintah,” pungkasnya. (bay)