Cianjur – Sebanyak tiga orang warga Kabupaten Cianjur, meninggal dunia saat menjalani proses ibadah haji akibat sakit. Puluhan jemaah lainnya pun mulai mengeluhkan sakit.
Ketiga orang Cianjur yang meninggal saat Berhaji tersebut ialah Cucu Sumiati (47), Nia Kurniasih (83), dan Eti Nurbaeti (75).
“Meninggalnya di tempat yang berbeda, ibu Cucu Sumiati meninggal di Arafah, ibu Eti meninggal di Mekkah, dan ibu Eti meninggal di Madinah,” ujar Kepala Seksi Haji Kabupaten Cianjur Rian Fauzi, Jumat (30/6/2023).
Jemaah Cucu Sumiati yang berasal dari asal Kecamatan Pacet sebelumnya mengeluhkan pusing, hingga saat ke kamar mandi tiba-tiba jemaah tersebut pingsang.
“Sempat dibawa ke rumah sakit, kemudian meninggal. Diduga karena kecapekan dan dehidrasi karena rata-rata cuaca di Arafah pada siang hari itu 45 sampai 46 derajat Celcius,” kata dia.
Sama halnya dengan Cucu, dua jemaah lainnya juga meninggal karena sakit, dan diketahui sebelumnya memiliki riwayat penyakit.
“Dua jemaah lainnya memang sudah lansia dan memiliki riwayat penyakit. Saat menjalani proses ibadah haji kambuh dan meninggal,” kata dia.
“Untuk dua jemaah dimakamkan di Mekkah, sedangkan untuk jemaah Nia dimakamkan di Madinah,” tambahnya.
Rian mengungkapkan, saat ini tercatat puluhan warga Cianjur yang melaksanakan ibadah haji juga mulai mengalami sakit ringan. Namun mereka tetap menjalankan setiap proses ibadah haji dengan dipantau oleh tim medis dan menggunakan kursi roda.
“Kalau yang dirawat saat ini tidak ada. Tapi memang banyak juga yang mengeluhkan pusing dan lemas karena cuaca. Ada sekitar puluhan orang yang sekarang menggunakan kursi roda, terutama yang lansia,” pungkasnya. (wan)